Mengenalkan Steemit Pada Mahasiswa Aceh di Kota Hualien, Taiwan

DALAM postingan sebelumnya, saya pernah bercerita, ketika saya menjadi team #Hijabdewins dalam rangka mengikuti Festival Internasional culture di Hualien, saya bertemu seorang mahasiswa Asal Aceh, Daerah Tamiang. Beliau bernama Azhari. Setelah bicara panjang lebar, saya pun bertanya, apakah beliau sudah tahu tentang Steemit? tetapi, betapa saya terkejut, karena yang saya tahu pengguna Steemit di Indonesia, didominasi rekan-rekan dari Aceh. Namun, ternyata bang Azhari belum tahu soal Steemit ataupun mejadi Steemian. Hikssss. Syedih...

Icon KOta Hualien

Bertukar nomor Hanphone segera kami lakukan, untuk melanjutkan perihal Steemit. Namun, terlebih dahulu saya perlihatkan Blog Steemit saya, dan saya tunjukan beberapa nama Steemian yang familiar di Steemit. Seperti Bang @bahagia-arbi, selaku ketua KSI Beriun, @Levycore selaku ketua KSI, @dilimunanzar selaku bagian dari Team Hunter, serta beberapa Steemian lain. Dengan antusias beliau membaca tulisan-tulisan master Steemit di Indonesia tersebut. Saya melihat seperti ada kebahagiaan sendiri di wajah Bang Azhari. Mengakses tulisan rekan-rekan Steemian dari Aceh, tentunya membuat beliau ibarat melihat kampung halaman.

Seharian itu kami memang disibukan oleh kegiatan festival budaya, karena beliau menjadi salah satu model dari pakaian batik pria, koleksi @dewinshumaira. Namun, setelah sampai rumah, obrolan pun kami lanjutakan. Saya kirimkan beberapa link tentang pemahaman Steemit dan bagaiamana cara bergabung. Tentu bukalah hal sulit bagi seorang Mahasiswa di National Dong Hwa University (NDHU) Master / TESOL (Teaching English of Other Language) untuk memahami bagaimana cara mendaftar ke media berbasis Blockchain ini. Dengan cepat beliau pun mendaftar. Namun, hingga saat ini tengah menunggu Password.

Dengan bergabungnya Bang @azhari ke Steemit, tentunya akan membuat Lingkup KSI-Chapter Taiwan kian melebar. Pasalnya, untuk saat ini pertemuan hanya kami lakukan di kota Taipei. Meskipun ada juga yang berdomisili di kota lain, sayangnya hingga sekarang mereka belum pernah mendaptkan libur dan Meet up bersama. Namun, bagi saya semangat berkarya harus tetap berkobar. Karena melalui Chat WAG, kami saling berbagi dan memotivasi satu dengan yang lainnya. Yang sudah lama bergabung, berbagi dengan anggota baru. Agar pengerahuan terus berputar. Kalau menurut Bahasa Jawa “Ilmu Gepok Tular”.

Bang @azhari bersama model Dewins lainnya

Selain itu, Bang @azhari juga bisa berbagi bagaimana cara Apply Beasiswa ke Taiwan, agar rekan-rekan Steemian yang ingin melanjutkan pendidikan ke Taiwan, memiliki gambran dan pengetahuan, persiapan apa saja yang harus dilakukan. Sehingga kita benar-benar menjadikan Steemit, media berbagi informasi dan mejalin silaturahmi. SEkaligus memberi rezeki.

Jangan segan untuk mengulurkan tangan kita, tetapi jangan sungkan pula untuk menjabat tangan orang lain.

Taiwan, 29 Agustus 2018

Salam Hangat
@ettydiallova

Posted from my blog with SteemPress : https://aksaradiallova.org/2018/08/29/mengenalkan-steemit-pada-mahasiswa-aceh-di-kota-hualien-taiwan/