Saya sering merasakan yang ini bang, walaupun yang temui orang biasa saja. Tapi tetap seperti abang bertemu dan duduk dengan mereka. Kikuk, grogi, atau canggung sudah pasti menyergap, dan selebihnya adalah perasaan plong alias lega. Dada yang tadinya terasa tersumbat berakhir seperti seorang yang sesak pernafasan mendapat asupan oksigen.
You are viewing a single comment's thread from:
Beliau memang sosok teladan dalam dunia literasi Aceh