Saya Terhenyak ketika membaca Koran Serambi Indonesia edisi Jumat (23/2/18) dengan judul “ Aceh Utara Termiskin”. Tidak habis pikir dengan apa yang terjadi di Aceh Utara sejak pasca konflik sampai dengan hari ini. 13 tahun sudah aceh mengalami perdamaian setelah lelahnya berjuang melawan ibukota. Namun belum memberikan dampak yang berarti untuk masyarakat, damai tidak sepenuhnya di rasakan warga disini,mereka masih bnyak hidup dibawah garis kemiskinan. Ada apa sebenarnya dengan aceh utara?
Aceh utara merupakan salah satu kabupaten yang terletak di provinsi Aceh. Dulunya Aceh Utara bagian dari Kota Lhokseumawe sebelum Lhokseumawe diajadikan kota otonom pada tahun 2001 silam. Aceh utara memilik sejarah yang begitu berarti untuk bangsa. Perdaban Islam Indonesia dari sinilah mulanya yang disebut dengan Samudera Pasai. tidak hanya itu, daerah ini juga dikenal dengan kawasan indutri terbesar di luar pulau jawa yang memiliki beberapa perusahaan ternama seperti PT. Arun LNG,PT. PIM, ExxonMobil Oil Indonesia Inc, dan lainnya.walaupun beberapa diantaranya sudah tidak beroperasi lagi namun, dari data tersebut bisa di buktikan bahwa wilayah ini memang kaya dan pantas disebut kota Petro Dollar.tapi kenapa rakyatnya masih sangat bnyak yang miskin?
Berdasasrkan Hasil kajian Institute for Development of Acehnese Society (IDeAS) dari publikasi terbaru BPS RI, Aceh mendapat pre¬dikat sebagai provinsi dengan jumlah penduduk miskin tertinggi di Sumatera. Secara nasional, Aceh berada di pe¬ringkat keenam termiskin setelah Papua, Papua Barat, Maluku, NTT dan Gorontalo.
Dari keseluruhan kabupaten di Aceh. Kabupaten Aceh Utara lah adalah urutan pertama penduduk paling banyak miskin atau termiskin di Aceh, yakni mencapai 118.740 jiwa. Sedangkan urutan kedua hingga kelima secara berurut, yaitu Pidie 92.350 jiwa, Bireuen 71.540 jiwa, Aceh Timur 63.670 jiwa, dan Aceh Besar 62.720 jiwa. Paling sedikit Kota Sabang 5.980 jiwa karena jumlah penduduknya sedikit. Sedangkan Banda Aceh mencapai 19.230 jiwa penduduk miskin. (innalillah, musibah kita ini)
Bahkan pengangguran juga pertama terbanyak mencapai 11,02 persen (ini angka yang fantastis loe), tapi inilah yang terjadi, OH ACEH UTARAKU, KENAPA ENGKAU BEGINI. Dan taukah kamu bahwa penyebah itu semua? Dari survey yang sama juga menyebutkan Melonjaknya angka kemiskinan di Aceh menunjukkan kinerja pemerintahan di Aceh terutama Aceh utara sangat buruk. Dalam tiga tahun terakhir, kinerja pembangunan tidak ada dampak apapun terhadap penurunan angka kemiskinan di Aceh.
Saya suka heran dengan daerah saya ini, kemana pendapatan daerah dari hasil alam melimpah, dana otonomi khusus yang jumlahnya lebih banyak dari pada daerah lain terlihat Aceh ini adalah Daerah yang sangat makmur. Tapi realitanya jalan rusak dimana-mana (saya dkk sering terperosok dijalan yang berlubang), masih banyak masyarakat yang belum menikmati apa itu listrik,janda miskin dimana-mana, penggangguran melimpah ruah (ada data dan faktanya). sejatinya pemerintah itu adalah yang memberikan solusi untuk rakyatnya bukan malah harap solusi,tugas rakyat hanya satu yaitu mengkritisi karena pemimpin dipilih untuk memberikan solusi yang berarti,bukan hanya duduk di kursi dan memperkaya diri.
Saya yakin jika pemerintah aceh utara serius dan terus meningkatkan Perbaikan ekonomi dengan mendorong pertumbuhan di tiga sektor utama di Aceh yaitu sektor pertanian, sektor perdagangan, dan sektor konstruksi. Maka bisa dipastikan aceh utara akan bangkit sebagi ikon petro dollar lagi dan tidak terlihat lagi rakyat miskin harus puasa sebelum masanya,tidur seadanya. “Jayalah Aceh Utaraku”.
Referensi:
1.Serambinew.com
2.wordpress
3.wiki
Pemimpin nya tak ubah bagai awak kapal yang sedang oleng membawa bahteranya enggak tau kemana.
Kasian kau negeri ku
justru itu, bingung kita dengan permalsahan yang muluk-muluk ini.apa daya kita sebagai warga biasa.