Abu Vulkanik Sinabung Meluas ke Agara dan Galus, Masyarakat Butuh Masker

in #story7 years ago

image

Erupsi Gunung Sinabung di Tanah Karo, Sumatera Utara (Sumut) dilaporkan berimbas ke wilayah Aceh yaitu Aceh Tenggara (Agara) dan Gayo Lues (Galus) berupa debu vulkanik yang mulai mengganggu aktivitas masyarakat.

Ketua Forum Pengurangan Risiko Bencana (Forum PRB) Aceh, Nasir Nurdin dengan mengutip sumber-sumber relawannya di lapangan menyebutkan, abu vulkanik Sinabung mulai menyelimuti atmosfer Agara sejak pukul 13.00 WIB, Senin (19/2/2018), bahkan menjelang sore terus meluas hingga mencakup 16 kecamatan di kabupaten itu.

"Warna atmosfer agak abu-abu disertai bintik-bintik kecil yang jatuh ke atap bangunan, pepohonan, sepeda motor, mobil, orang-orang yang lalu lalang dan berbagai benda lainnya. Lama kelamaan bintik-bintik itu berubah menjadi lapisan abu. Paling mudah terlihat di kaca mobil," kata Nasir.
Aksi bagi-bagi masker sudah dilakukan oleh tim kesehatan, aparat kepolisian, relawan kebencanaan, dan berbagai pihak lainnya di Agara, namun karena banyaknya kebutuhan maka dalam tempo singkat persediaan habis.

"Menurut laporan dari lapangan, stok masker di tokotoko juga sudah habis," ujar Nasir didampingi anggota Bidang Advokasi dan Peningkatan Kesadaran Publik Forum PRB Aceh, Riski Wan Okta.

Mengutip laporan terbaru dari Kasi Kedaruratan BPBD Galus, abu vulkanik Sinabung sudah memasuki wilayah Galus.Pihak BPBD sudah melakukan berbagai langkah antisipasi untuk penanggulangan dampak erupsi Sinabung di daerah tersebut.

"Saat ini masker menjadi salah satu kebutuhan utama untuk menanggulangi dampak erupsi Sinabung di Agara dan Galus," demikian Ketua Forum PRB Aceh.