Liquid Smoke (Asap Cair)
Liquid smoke has been widely applied to the treatment of meat and livestock products, processed meats, cheeses. It can also be used to increase the taste of smoke in sauces, soups, canned vegetables, herbs and spices. Liquid Smoke (Liquid Smoke) is a wood vinegar of pyrolysis results that separated tar compounds (carcinogenic) and vapor compounds (smoke vapor that serves as flavoring) forming a specific taste delicious smoky
Asap cair telah banyak diaplikasikan pada pengolahan diantaranya pada daging dan hasil ternak, daging olahan, keju. Juga dapat dipergunakan sebagai menambah cita rasa asap pada saus, sup, sayuran kaleng, bumbu dan rempah rempah. Asap cair (Liquid Smoke) adalah vinegar kayu hasil peristiwa pyrolisis yang mengalami pemisahan senyawa tar (Karsinogenik) dan senyawa vapour (uap asap yang berfungsi sebagai flavouring) pembentuk citarasa spesifik sedap keasapan.
Liquid smoke has many benefits and has been used in various industries:
- Food Industry, this liquid smoke has a very large use as a specific flavor and aroma as well as preservatives because of its antimicrobial and antioxidant properties. Liquid swabs can be used to replace the traditional fish curing process previously given smoke, which can disrupt the environment Liquid smoke can be used also in food processing such as tofu, wet noodles and meatballs.
- Plantation industry, liquid smoke can be used as a coagulant latex with functional properties smokecair such as anti-fungus, anti-bacterial and anti-oxidants can improve the quality of rubber products produced.
- Wood industry, wood smeared with liquid smoke has resistance to termite attack than wood without smeared liquid smoke.
Asap cair memiliki banyak manfaat dan telah digunakan pada berbagai undustri :
- Industri Pangan, asap cair ini mempunyai kegunaan yang sangat besar sebagai pemberi rasa dan aroma yang spesifik juga sebagai pengawet karena sifat antimikroba dan antioksidannya.Asap cair dapat dipergunakan menggantikan pada proses pengasapan ikan secara tradisional sebelumnya yang langsung diberi asap, sehingga dapat mengganggu lingkungan Asap cair dapat digunakan pula pada food processing seperti tahu, mie basah dan bakso.
- Industri perkebunan, asap cair dapat digunakan sebagai koagulan lateks dengan sifat fungsional asapcair seperti anti jamur, anti bakteri dan anti oksidan dapat memperbaiki kualitas produk karet yang dihasilkan.
- Industri kayu, kayu yang diolesi dengan asap cair mempunyai ketahanan terhadap serangan rayap daripada kayu yang tanpa diolesi asap cair.
Fumigation in fish using liquid smoke ( pengasapan pada ikan menggunakan asap cair )
Smoke is defined as a suspension of solid and liquid particles in a gas medium. While the liquid smoke a, is a mixture of a solution of wood smoke dispersion in water made by condensing wood smoke pyrolysis results.
The most common way used to produce smoke in fumigation is by burning hardwood sawdust in a place called a smoke generator, then the smoke is passed to the smoke house under controlled air circulation and temperature conditions. The production of liquid smoke is the result of incomplete combustion involving the decomposition reaction due to the influence of heat, polymerization, and condensation
Asap diartikan sebagai suatu suspensi partikel-partikel padat dan cair dalam medium gas . Sedangkan asap cair , merupakan campuran larutan dari dispersi asap kayu dalam air yang dibuat dengan mengkondensasikan asap hasil pirolisis kayu.
Cara yang paling umum digunakan untuk menghasilkan asap pada pengasapan makanan adalah dengan membakar serbuk gergaji kayu keras dalam suatu tempat yang disebut alat pembangkit asap, kemudian asap tersebut dialirkan ke rumah asap dalam kondisi sirkulasi udara dan temperatur yang terkontrol. Produksi asap cair merupakan hasil pembakaran yang tidak sempurna yang melibatkan reaksi dekomposisi karena pengaruh panas, polimerisasi, dan kondensasi.
Liquid Smoke Composition
Liquid smoke contains various compounds that are formed due to the pyrolysis of three components of wood that is cellulose, hemicellulose and lignin. More than 400 chemical compounds in the smoke have been identified. These components are found in varying amounts depending on the type of wood, the age of the wood source plant, and the growth conditions of the wood such as climate and soil. Such components include acids that may affect the flavor, pH and shelf life of the asphalt product; carbonyls that react with proteins and form staining of chocolate and phenol which are the main formers of aromas and exhibit antioxidant activity.
Komposisi Asap Cair
Asap cair mengandung berbagai senyawa yang terbentuk karena terjadinya pirolisis tiga komponen kayu yaitu selulosa, hemiselulosa dan lignin. Lebih dari 400 senyawa kimia dalam asap telah berhasil diidentifikasi. Komponen-komponen tersebut ditemukan dalam jumlah yang bervariasi tergantung jenis kayu, umur tanaman sumber kayu, dan kondisi pertumbuhan kayu seperti iklim dan tanah. Komponen-komponen tersebut meliputi asam yang dapat mempengaruhi citarasa, pH dan umur simpan produk asapan; karbonil yang bereaksi dengan protein dan membentuk pewarnaan coklat dan fenol yang merupakan pembentuk utama aroma dan menunjukkan aktivitas antioksidan.
liquid smoke pyrolysis (alat piroslis Asap Cair)
Reference :
https://lengser.wordpress.com/2009/08/27/asap-cair-dari-tempurung-kelapa/
https://lordbroken.wordpress.com/2010/01/14/asap-cair-pengawet-makanan/
if there is less obvious please ask?
jika ada yang kurang jelas silahkan ditanyakan??
Thank you friends who have read my article.
Regards @maulizar
Hi! I am a robot. I just upvoted you! I found similar content that readers might be interested in:
https://ft.undip.ac.id/teknologi-asap-cair/
sorry a robot (@cheetah) I just finished my final assignment / scientific work in university. it is a reference for my research. and I am now a scholar .thanks.