Produsen mobil asal Amerika Ford kembali akan memperkenalkan teknologi terbaru dalam mobil menggunakan tenaga surya yang dikembangkan berbasis dari model Ford C-Max dalam waktu dekat ini. Saat ini maasih dalam tahapan konsep saja, jadi belum siap untuk didistribusikan ke seluruh dealer Ford.
Masih sama dengan Ford C-Max yang memiliki teknologi hybrid tetapi untuk listrik dan bensin. Kali ini varian bertenaga surya dengan nama C-Max Solar Energy ini dapat menempuh jarak sejauh 21 mil atau 33.6 km dengan tenaga surya. Kemudian bisa dijalankan lagi dengan mesin bensin hingga solar cells terisi penuh kembali.
Didesain dengan atap mobil tertutup dengan panel surya hasil kerja sama dengan SunPower Corp. SunPower Corp adalah perusahaan yang jual solar cell. Tetapi karena untuk mengisi solar cells tersebut membutuhkan waktu yang tidak sebentar, pihak Ford juga merangkul Georgia Tech untuk pembuatan kelistrikan mobil yang berkaitan dengan solar energy.
Ford menyebutnya dengan istilah “off vehicle solar concentrator” maksudnya adalah sebuah kaca pembesar yang dapat melacak posisi matahari ketika bergerak di dalam orbitnya. Dengan menggunakan alat ini dapat memaksimalkan tenaga surya yang di dapat dari cahaya matahari. Dalam sehari Ford C-Max Solar Energy ini dapat mengumpulkan listrik sebanyak 8 Kilowatt. Sebenarnya penggunaan kaca ini dirancang untuk mercusuar.
Ford juga menyebutkan cahaya matahari dapat menjadi sebuah sumber tenaga untuk 75% perjalanan yang dapat ditempuh oleh sopir. Selain itu audio mobil ini juga dapat mengurangi emisi karbon sebanyak 4 metrik ton dari mobil pada umumnya.
Sepanjang tahun 2017 kemarin, Ford telah menjual sebanyak 85.000 mobil hybrid untuk segmen mobil dengan tenaga alternatif selain bermesin bensin dan diesel. Untuk penjualan di seluruh dunia atau pasar global, Ford dapat melampaui penjualan mobil hybrid dari Tesla Motors untuk periode Oktober dan November 2017 kemarin hanya kalah dari penjualan Toyota.
Apa sih itu mobil Hybrid? “Sebuah mobil yang menggunakan sumber tenaga secara bergantian baik itu tenaga listrik, bensin ataupun surya. Saat dalam kondisi macet atau saat berjalan pelan mobil akan menggunakan tenaga surya dan saat menggunakan kecepatan tinggi akan menggunakan bensin. Semua hal tersebut berjalan secara otomatis”.
Sedangkan untuk mobil Plug-in Hybrid adalah mobil yang dibekali dengan sebuah colokan listrik untuk dapat diisi sendiri sewaktu-waktu. Saat pasokan listrik habis, mobil akan secara otomatis menggunakan bahan bakar bensin untuk melanjutkan perjalanan, canggih bukan? Bagi kami yang bereksperimen dengan solar cell, silahkan kunjungi pusat penjualan solar cell surabaya di http://www.suryaharapan.com
Congratulations @kannada! You received a personal award!
Click here to view your Board
Congratulations @kannada! You received a personal award!
You can view your badges on your Steem Board and compare to others on the Steem Ranking
Vote for @Steemitboard as a witness to get one more award and increased upvotes!