Indonesia is beautiful. Our country has so many hidden parrots that are probably only known in recent years. Starting from the beach, the peak, to the most beautiful lakes that are not less than tourist attraction abroad. Like some lakes with the following brilliant blue water. These relatively virgin places are the target of young travelers. Maybe you need to put in your list of vacation plans during the holidays.
Starting from Situ Cilembang in Sumedang to Telaga Samares in Papua is touted as the blue lake in Indonesia, here we show the most beautiful blue lake in Indonesia.
Indonesia itu indah. Negara kita memiliki begitu banyak surga tersembunyi yang barangkali baru diketahui beberapa tahun belakangan. Mulai dari pantai, puncak, hingga danau-danau tercantik yang tak kalah dari objek wisata di luar negeri. Seperti beberapa danau dengan air biru cemerlang berikut. Tempat-tempat yang relatif masih perawan ini menjadi incaran para pelancong muda. Mungkin perlu kamu masukkan ke daftar rencana pelesirmu saat liburan nanti.
Mulai dari Situ Cilembang di Sumedang sampai Telaga Samares di Papua yang disebut-sebut sebagai danau paling biru di Indonesia, berikut ini kami tampilkan danau biru paling indah di Indonesia.
#1. Telaga Rambut Monte, Jawa Timur
No need to go all the way to Japan if you want to enjoy the beauty of Kaminoko Ike, the blue pool of the gods. Because Blitar, East Java also has a similar tourist attraction. Her name is Telaga Rambut Monte.
Monte's hair is located in Krisik Village, Gandusari. According to legend, this lake was created thanks to the power of Mbah Monte. If Kaminoko Ike is called a god pool, then Monte's hair is full of gods. Sangkring black fish that should not be arrested is supposedly the incarnation of a god cursed by Mbah Monte.
While enjoying the beauty of Monte's Lake, tourists can also see the temple structure that is nearby.
Tak perlu jauh-jauh ke Jepang kalau ingin menikmati keindahan Kaminoko Ike, kolam biru para dewa. Sebab Blitar, Jawa Timur juga memiliki objek wisata yang mirip. Namanya Telaga Rambut Monte.
Rambut Monte terletak di Desa Krisik, Gandusari. Menurut legenda, telaga ini tercipta berkat kesaktian Mbah Monte. Kalau Kaminoko Ike disebut kolam dewa, maka Rambut Monte dipenuhi ikan-ikan dewa. Ikan sangkring berwarna hitam yang tak boleh ditangkap ini konon adalah jelmaan dewa yang dikutuk oleh Mbah Monte.
Sembari menikmati keindahan Telaga Rambut Monte, wisatawan juga bisa melihat-lihat struktur candi yang ada di dekatnya.
#2. Telaga Biru Semin, Yogyakarta
Because of Instagram, the lake in Semin area, Gunungkidul finally became famous. Semin blue lake is touted as Kelimutu Yogya. Located in Ngentak Hamlet, Candirejo Village, Semin Sub-district, Gunungkidul Regency, Yogyakarta Special Region.
This lake is not actually formed naturally. The blue lake Semin is a recessed stone of white stone which is then flooded with water. The view from the top of the lake does look good with bright blue water and contrasting mini islands. You can also swim there, because there are some residents who rent buoys. But be careful, because the water is deep enough.
Gara-gara Instagram, danau di daerah Semin, Gunungkidul ini akhirnya jadi viral. Telaga biru Semin yang disebut-sebut sebagai Kelimutu-nya Yogya. Berlokasi di Dusun Ngentak, Desa Candirejo, Kecamatan Semin, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Danau ini sebenarnya tidak terbentuk secara alami. Telaga biru Semin merupakan ceruk bekas pertambangan batu putih yang kemudian digenangi air. Pemandangan dari atas danau memang tampak luar biasa dengan air biru cerah dan pulau-pulau mini yang berwarna kontras. Kamu juga bisa berenang di sana, karena ada beberapa warga yang menyewakan pelampung. Tetapi hati-hati, karena airnya cukup dalam.
#3. Danau Tebing Makariki, Maluku
There is one more tourist destination that must enter if you want to visit Central Maluku. Lake Tembing Makariki on Seram Island. Includes part of Laimu Village, Tehoru District, Central Maluku.
This lake is still classified as a virgin because it is still not too many travelers who visit it. In addition, the location is quite difficult to reach it makes this lake is still awake authenticity.
Cliff Lake Makariki is located at the foot of Mount Binaia. Need trekking with steep terrain for 2 hours to reach the lake with this cool view. So prepare your stamina so you do not tired at the destination. Because at the foot of the mountain, the lake water is also very cold.
Ada satu destinasi wisata lagi yang wajib masuk kantong jika kamu berniat mengunjungi Maluku Tengah. Danau Tebing Makariki yang ada di Pulau Seram. Termasuk bagian dari Desa Laimu, Kecamatan Tehoru, Maluku Tengah.
Danau ini masih tergolong perawan karena masih belum terlalu banyak traveller yang mengunjunginya. Selain itu, lokasi yang lumayan sulit dijangkau memang menjadikan danau ini masih terjaga keasliannya.
Danau Tebing Makariki terletak di kaki Gunung Binaia. Butuh trekking dengan medan terjal selama 2 jam untuk mencapai danau dengan pemandangan keren ini. Jadi siapkan stamina agar kamu tidak kecapaian di tempat tujuan. Karena berada di kaki gunung, air danau ini juga sangat dingin.
#4. Danau Kaolin, Belitung
Traveling to Belitung may not be afdhol if you have not visited the location of Laskar Pelangi shooting. But Belitung is not just a beautiful beach. There is one more water tour that needs to be visited, namely Kaolin Lake.
Just like the Semin Lake, Kaolin Lake also forms in the excavated recesses of a quarry. The nature is beautiful with snow-white cliffs that seem to contrast with the lake water is light blue.
Do not get confused with his brother, Kaolin Lake in Bangka. This Kaolin Lake is located on Jalan Murai, not Air Bara. But both are equally so coveted traveler and young people now.
Berwisata ke Belitung mungkin belum afdhol jika belum mengunjungi lokasi pengambilan gambar Laskar Pelangi. Tetapi Belitung bukan cuma punya pantai yang indah. Ada satu lagi wisata air yang perlu didatangi, yaitu Danau Kaolin.
Sama seperti Telaga Semin, Danau Kaolin juga terbentuk di ceruk bekas galian tambang. Alamnya indah dengan tebing seputih salju yang tampak kontras dengan air danau berwarna biru muda.
Jangan sampai tertukar dengan saudaranya, Danau Kaolin yang ada di Bangka. Danau Kaolin yang ini berada di Jalan Murai, bukan Air Bara. Tetapi keduanya sama-sama jadi incaran traveller dan anak muda kekinian.
#5. Danau Labuan Cermin, Kalimantan Timur
If a few years ago not many people who know Lake Labuan Mirror, now the natural treasure has become one of the mainstay attractions of East Kalimantan. The location is in Labuan Kelambu Village, Biduk-Biduk, Berau District.
Labuan Cermin has its own uniqueness. Water that is at the bottom of the lake has a salty taste like ari sea. While the water on the surface was tasteless. But the main attraction for tourists is the beautiful blue color.
It was so clear the water was here, the boat that sailed on it looked like it was floating in the air.
Kalau beberapa tahun lalu belum banyak orang yang mengenal Danau Labuan Cermin, sekarang harta alam tersebut sudah jadi salah satu objek wisata andalan Kalimantan Timur. Lokasinya berada di Desa Labuan Kelambu, Biduk-Biduk, Kabupaten Berau.
Labuan Cermin memiliki keunikan tersendiri. Air yang berada di dasar danau memiliki rasa asin seperti ari laut. Sementara air di permukaannya terasa tawar. Namun yang menjadi daya tarik utama bagi para wisatawan adalah warna birunya yang begitu indah.
Saking jernihnya air di sini, perahu yang berlayar di atasnya tampak seperti mengambang di udara.
#6. Danau Biru Walasiho, Sulawesi Tenggara
Blue Lake Walasiho, one of the many amazing tourist attractions owned by Southeast Sulawesi. Located in Walasiho Village, Wawo District, North Kolaka District, Southeast Sulawesi.
Walasiho not only has a beautiful lake. The green trees, the cool river water, and the clean air add to the charm of this lake. Walk a few dozen meters, visitors can find a beautiful white sand beach. Lake Walasiho is also home to several species of fish, including grouper and rabbit fish. But the fish here are forbidden to fish.
Danau Biru Walasiho, satu dari sekian banyak objek wisata menakjubkan yang dimiliki oleh Sulawesi Tenggara. Terletak di Desa Walasiho, Kabupaten Wawo, Kabupaten Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara.
Walasiho tak hanya memiliki danau yang indah. Pepohonan hijau, air sungai yang sejuk, dan udara yang bersih menambah pesona danau ini. Bejalan beberapa puluh meter saja, pengunjung sudah bisa menemukan pantai berpasir putih yang cantik. Danau Walasiho juga menjadi rumah bagi beberapa jenis ikan, antara lain kerapu dan ikan kelinci. Namun ikan-ikan di sini terlarang untuk dipancing.
#7. Telaga Samares, Papua
Its name may still not as famous as Labuan Mirror Lake in Kalimantan. But Telaga Samares is no less in terms of beauty. Some even call it the blue lake in Indonesia.
Telaga Samares is located in Samares Village, Biat Timur, Biak Numfor, Papua. The water is really clear and bright blue. Tourists who visit there not only can enjoy the beauty of the edge. This lake can be used for swimming, really.
Currently, the Biak government is working to develop Telaga Samares as a tourism area.
Namanya mungkin masih belum setenar Danau Labuan Cermin yang ada di Kalimantan. Tetapi Telaga Samares sama sekali tak kalah dari segi keindahan. Bahkan ada yang menyebutnya sebagai danau paling biru di Indonesia.
Telaga Samares terletak di Desa Samares, Biat Timur, Biak Numfor, Papua. Airnya benar-benar jernih dan berwarna biru terang. Wisatawan yang berkunjung ke sana tidak hanya bisa menikmati keindahannnya dari tepian. Danau ini boleh digunakan untuk berenang, kok.
Saat ini, pemerintah Biak tengah berupaya untuk mengembangkan Telaga Samares sebagai daerah pariwisata.
#8. Situ Cilembang, Jawa Barat
This one lake has many names, among others Sirah Cilembang, Situ Cilembang, Lake Biru Hariang Cilembang. Because the color of the water is very blue, not a few also equate this lake with Labuan Mirror Derawan.
Actually Situ Cilembang just a small lake that became a source of water for the people Curug hamlet and surrounding areas. It is located in Hariang Village, Buahdua Subdistrict, Sumedang, West Java. This lake so coveted travel lovers in recent years because of its extraordinary beauty.
Actually this lake is forbidden to bathe and swim. So respect the warnings of local residents. If you want to enjoy the freshness of the water, just wash your hands or wash your face.
Danau yang satu ini punya banyak nama, antara lain Sirah Cilembang, Situ Cilembang, Danau Biru Hariang Cilembang. Karena warna airnya yang sangat biru, tak sedikit pula yang menyamakan danau ini dengan Labuan Cermin Derawan.
Sebenarnya Situ Cilembang cuma sebuah danau kecil yang menjadi sumber air bagi warga Dusun Curug dan sekitarnya. Letaknya di Desa Hariang, Kecamatan Buahdua, Sumedang, Jawa Barat. Danau ini jadi incaran para pecinta travelling beberapa tahun belakangan karena keindahannya yang luar biasa.
Sebenarnya danau ini terlarang untuk mandi dan berenang. Jadi hormati peringatan warga setempat. Jika ingin menikmati kesegaran airnya, cukup cuci tangan atau membasuh muka.
FOLLOW AND UPVOTE ME
Look deep into nature, and then you will understand everything better.
- Albert Einstein