"Saya belum pernah ke Aceh, yang saya tau Aceh adalah kawasan pantai yang terkena Tsunami. Jadi saya dan seorang kawan saya ingin menjelajah pantai dan tempat-tempat nature lainnya serta tentu saja Masjid Raya Baiturahman, terimakasih."
Demikianlah kira-kira bunyi telpon dari calon tamu. Diskusipun kami lanjutkan melalui Whatsapp terkait tempat-tempat wisata yang akan mereka kunjungi. Mereka lebih suka tempat-tempat yang masih alami, seperti pantai, bukit dan air terjun. Kota besar yang sibuk serta padatnya pekerjaan membuat mereka penat. Saatnya mereka berlibur, jauh dari keramaian.
Welcome Marlina & Riana
Hari yang dinanti pun tiba. Mereka adalah Marlina dan Riana yang berasal dari Kuala Lumpur, Malaysia. Mereka telah bersahabat sejak kecil. Persahabatan itulah yang membuat mereka sepakat membangun bisnis bersama. Bisnis retail yang di mulai dari 0 oleh mereka berdua, hingga saat ini memiliki karyawan sebanyak 30 orang.
Kemana saja sih mereka saya bawa?
Yuk kita kemon
'1. Tanjung Ujung Kelindu, Lamreh
Pagi hari setibanya di Bandara internasional Sultan Iskandar Muda Aceh, mereka langsung saya ajak menghirup udara segar pantai. Perjalanan sejauh 50 km kami lalui naik mobil dengan santai selama 30 menit, melewati Jl. Blang Bintang -Krueng Raya.
Ujung Kelindu memang mempesona. Pantainya yang biru kehijauan tampak cantik sekali dari atas tebing. Belum lagi gugusan tanjung yang bekelok.
'2. Pantai Lhokmee
Tak jauh dari Tebing Tanjung Ujung kelindu, tepatnya hanya turun ke dari tebing menuju pantai, kami berjalan menyusuri pantai Lhokmee. Pantai ini sangat cantik. Pasir yang putih dan lembut seakan memijat telapak kaki yang menyentuhnya.
Disini kami duduk berlama lama, bercerita diselingi canda dan tawa. Kami mulai dekat dan mengenal satu sama lain.
'3. Puncak Geurutee
Setelah dari pantai Lhokmee, kami menuju kota Banda Aceh. Check in hotel dan istirahat sejenak. Lalu setelah makan siang, perjalanan kami lanjutkan ke Penatapan Puncak Geurutee, Aceh Jaya. Perjalanan menuju lokasi di km 67 kami lalui dengan waktu tempuh 1.5 jam. Sepanjang perjalanan banyak hal yang kami lihat dan bahas. Mulai dari zaman konfkik di Aceh, masa tsunami hingga masalah hukum syariat Islam di Aceh.
Tak terasa kami tiba di Puncak Geurutee. Kami duduk di salah satu kedai penatapan. Kami semua diam, hening menyelimuti. Menatap indahnya ciptaan Tuhan.
Puncak Geurutee ini mempunyai view yang sangat cantik. Menatap pantai pulau Ujung Seudun dan Pulau Keluang yang eksotik sambil menikmati secangkir kopi. Meski sudah sering datang ke sini, saya sendiri pun tidak pernah bosan.
'4. Air Terjun Suhom
Puas menatap pemandangan di puncak Geurutee, perjalanan kami balik arah ke Lhoong. Perjalanan kurang lebih 13 km menuju air terjun Suhom.
Saat kami tiba, air tidak begitu deras. Tetapi air lumayan jernih. Meski panggilan untuk mandi sangat kuat, tetapi kami putuskan tidak mandi. Cukup duduk santai berlama lama dan berfoto ria.
Menjelang sore kami pulang. Kembali ke kota Banda Aceh menikmati kuliner dan kopi nya yang aduhai enak sekali.
'5. Penatapan Pantai Goa Sarang
Hari ke dua. Pagi-pagi kami sudah bergegas menuju pelabuhan UleeLheue. Ya, kemana lagi kalau bukan ke pulau Weh atau dikenal dengan nama lain Sabang. Satu jam perjalanan kapal Cepat, kami tiba di pelabuhan Balohan.
Tidak menunggu lama, saya pun mengajak mereka ke sebuah tempat yang dua tahun ini cukup pupuler. Tebing pantai Goa Sarang.
Kami berjalan sejauh 23 km selama 45 menit. Setibanya di lokasi, saya tawarkan mereka untuk turun ke patai dan menjelajahi Goa Sarang. Tapi mereka menolak. Mereka hanya ingin duduk bersantai menikmati keindahan alam pantai Goa Sarang yang elok.
'6. Bungker Jepang
Puas menatap keindahan pantai Goa Sarang, kami pun melaju sejauh 30 km menuju kawasan pantai Anoi Itam. Tempat yang kami kunjungi adalah Bungker Jepang.
Bungker japang adalah salah satu ikon kota Sabang yang pernah menjadi basis penjajah Jepang. Disini mereka meninggalkan jejak berupa bunhker untuk pertahanan.
'7. Penatapan Teluk Sabang
Sebelum kami check in hotel. Sejenak kami singgah di tempat penatapan Teluk Sabang. View ini sungguh menarik, gugusan bukit dan jalan berkelok tampak indah di pandang mata.
Perjalanan kami hari ini selesai, kami ke hotel dan bersantai menikmati malam di kota Sabang.
'8. Masjid Raya Baiturahman Aceh
Hari ke tiga. Kami bergerak ke Banda Aceh dengan kapal cepat pagi. Pukul 9 kami sudah tiba di kota Banda Aceh. Perjalanan dari pelabuhan UleeLheue, langsung menuju Masjid Raya Baiturrahman. Masjid yang kami banggakan.
Tampak Marlina dan Riana husyuk berdoa. Lalu meraka berdua mengajak saya makan siang dan menuju Airport.
Inilah saat yang seringkali membuat sedih, ialah Perpisahan. Meski hanya 3 hari bersama mereka tapi rasanya bagaikan sudah lama kenal. Banyak hal positif yang mereka sharingkan kepada saya. Sampai jumpa lagi Marlina dan Riana. Aceh will miss you.
Salam Kaki Lasak, Kemanapun Kaki Dilangkahkan
Follow Me :
Steemit @ kakilasak
Facebook @ husaini_sani
Instagram @ ucok_silampung & @ kaki_lasak
Whatsapp +6282166076131
Request Artikel :
Cok abang share dulu
Kurusin badan dengan olahraga, kayaknya sangat membantu. Makin ndut makin cepat capek nih! ;)
Ha ha betul kak :)
Bahh... Cakep kali pertanyaannya haha
Tunggu ya artikelnya. Sementara jwbna
Jadikan jalan jalan menghasilakan uang, buat postingan jalan2, jd tour planner n tour guide.
hahaha iya betul itu kak @mariska.lubis, ngurangin ngemil nih yang susah banget :D
Kurangi tidur di jalanan,...lampu merah 90 detik pun bisa-bisanya ya tertidur...,trus kurangi tidur pas temen2 sibuk belanja...#cerita pas jalan2 ke lembang.. hahahahahah
Owwwhh gitu pulak ya si ibal ini haha
Aceh banyak kawasan wisatanya.
Sukses trus ya @kakilasak
Best photography.. 👍👍
Tq so much my dear friend :)
Mantaaal cantik ya
Yoi dek bro hehe
Postingan ini "lasak" karena membuat siapapun yang membacanya ingin segera bepergian.. Salam lasak, Bang @kakilasak 😂
Ayok bg lasakkkk kita haha
Hahaha.. Tunggu bang.. Saya masih melasak di Siantar hahaha
Beautiful photography with beautiful location.....hope it was enjoyable....
Tq so much my dear friend :)
Udah pgi smua yak,,, sya aja yg dsni blm bs pgi,,, heheh mantap,,, trims sdh explore keindahan aceh,,,
Iya bro. Tq tq
Wow,, perjalanan yang sangat menyenangkan. Aceh memang mempunyai tempat wisata yang sangat Indah. Sukses terus @kakilasak.
Iya, Aceh indah bgtt. Makasih sis :)
Aceh is the best.
Salam persahabatan kepada rekan stemian yg ada dikomentar ini.
Follow me @tgkmustafa.
Iya bg, Aceh sangat Indah. Salam persahabatan juga bg :)
Iya, smoga terjalin silaturrahminya dgn baik. Aminn.
Ikut dong ka,,ngerem aja dirumah nih...bagus2 bener pemandangannyA,,Ntr kl diajakin ga mo pulng lg..😀
Hahaha gawat ah kl ga mau pkg lagi :p
😀😀😀
Ekspedisi yang sangat luar biasa dan terima kasih telah membagikan keindahan Aceh, Indonesia di mata dunia, salam sukses @kakilasak
Iya bg, Aceh memang indah. Makasih ya bg
Jadi kangen Aceh nih. Sudah lama tidak berkunjung ke Aceh. Ayo travel ke Cilacap. Nanti kita keliling objek wisata Cilacap...hehehe
Pengeenn juga ke cilacap. Ayok bg ke Aceh lagi :)
Doakan tahun ini bisa berkunjung ke Aceh lagi ya...hehe
Pertama aq ke "lamreh" dulu bg tahun 2015, keknya masih cantik aja yah..
Masih. Asal dtg nya pagi sd siang lah
Thanks informasinya, meski saya sudah mnetap belasan tahundi Banda Aceh, belum semua tempat indah di atas saya kunjungi. Mudah2an suatu saat tercapai yaaa...
Hehe iya bg, hidden place. Aminnn
Oman, Bang, saya yang orang Aceh aja belum sampai ke semua yang abang sebutkan di atas. Duh, nanti kalo pulkam, harus sampai ke lokasi-lokasi ciamik ini, deh!
Bookmark, ah!
Btw, itu air terjun Suhom, makin cantik aja viewnya, ya? Enak kali mandi di air terjun ini, ingat jaman-jaman rehab rekon paska tsunami, kalo hari minggu kami sering main ke sini.
Iyakah? Bernostalgia la kalau kemari. Yukk hehe
Destinasinya Amboiii nian lah Bang @kakilasak
Egak bosan2 nya abg melangkah, semoga sukses selalu