Dalam sambutannya, Zulkifli mengatakan bahwa sebagai sebuah wadah atau organisasi, siswa kader KSPS-MA harus berdiri di barisan terdepan dalam penegakan syariah. Apalagi katanya, pelajar usia MA/ SMA merupakan usia transisi. Suatu kondisi usia yang labil dan sangat menentukan arah masa depan seseorang.
Ia mengingatkan bahwa pelajar hari ini berada dalam kondisi yang penuh dengan tantangan yang sangat mengamcam. Di antaranya kejahatan penyalahgunaan narkoba, sek bebas, LGBT (Lesbian Gay, Biseksual dan Trans Gender-red), aliran sesat, penyalahgunaan teknologi/ internet, tauran pelajar, radikalisme, dan sebagainya.
“Berbagai kondisi yang mengarah kepada pengrusakan dan penghancuran generasi Islam memang sengaja diciptakan dan dikondisikan oleh pihak-pihak tertentu yang tidak menginginkan Islam bangkit,” imbuhnya.
Untuk itu lanjut Zulkifli, KSPS-MA harus terus berbenah dan mengembangkan sayapnya guna menangkal berbagai kondisi tersebut. “Untuk bisa lebih kuat dan berkembang tentu saja pengurusnya harus punya komitmen dan kekuatan yang bisa dilahirkan dari jamaah yang bersatu padu,” kata Zulkifli memotivasi.
Sementara itu pembina KSPS-MA yang juga penyelenggara syariah kankemenag Bireuen, Iskandar SHI dalam sambutannya menjelaskan bahwa KSPS-MA lahir untuk mempersiapkan generasi Islam masa depan. Sebuah generasi yang sedang bertumbuh di tengah-tengah kekhawatiran atas perkembangan dunia dengan berbagai isu yang tak menentu, jelasnya.
Iskandar berharap KSPS-MA menjadi salah satu solusi guna meminimalkan kekhawatiran itu. “Karena itu KSPS-MA hendaknya menjadi program yang harus terus berkembang ke seluruh madrasah, bahkan sampai ke pelosok gampong,” pinta Iskandar yang juga inisiator sekaligus pendiri KSPS-MA.
Kepala MAN 2 Bireuen, Anwar SSi dalam sambutannya menyampaikan pentingnya organisasi bagi siswa. Ia mengatakan bahwa organisasi merupakan ruang belajar lain untuk pengembangan bakat dan karakter siswa.
Ia menambahkan, sebagai organisasi baru KSPS-MA harus memperkenalkan diri kepada publik melalui berbagai kegiatan. “Untuk lebih dikenal publik, kader KSPS-MA harus terlibat dalam berbagai kegiatan atau lomba, baik di tingkat kabupaten maupun provinsi,” pesan Anwar.
Pada kesempatan itu turut hadir kasi pendidikan madrasah, Azhary MPd yang mendampingi kakankemenag Bireuen. Tampak juga beberapa guru pembina dan pengurus KSPS-MA periode sebelumnya serta pengurus baru yang dilantik.bold