Buah delima

Cantik dan berwarna merah, buah delima terlihat begitu menarik. Tidak hanya enak dilihat, ternyata manfaat buah delima tidak kalah cantik. Tidak tanggung-tanggung, bahkan penyakit kanker pun dipercaya dapat dicegah dengan menggunakan buah cantik ini.

Mengandung vitamin A, E, K, C, dan kaya akan antioksidan, buah delima memberikan manfaat yang begitu menggoda. Bulir bijinya tidak hanya enak dimakan begitu saja, tapi juga bisa diolah menjadi jus. 100 gram biji buah delima setidaknya mengandung 16% vitamin K, 12% vitamin C, dan 10% folate dari kebutuhan sehari. Ditambah lagi, adanya serat di dalam buah delima, serta rendahnya lemak dan kalori yang terkandung di dalamnya.Berikut ini adalah beberapa manfaat buah delima yang bisa membuatmu semakin tertarik.

Mencegah penyakit jantung
Jika Anda atau kerabat memiliki masalah dengan jantung koroner iskemik, cobalah untuk mengonsumsi jus buah delima. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa seseorang yang mengonsumsi setidaknya 200 mililiter jus buah delima setiap hari selama 90 hari, dapat menurunkan gejala iskemia (otot jantung kekurangan nutrisi untuk berkontraksi karena penyempitan pembuluh darah jantung) selama proses pengujian jantung terhadap beban kerja. Hal ini terjadi karena dengan mengonsumsi jus buah delima, aliran darah ke jantung menjadi lebih baik. Bahkan, mengonsumsi jus buah delima juga dipercaya dapat mencegah munculnya penyakit jantung.
Memperlambat kanker prostat
Selain dipercaya dapat mencegah munculnya penyakit jantung, ternyata jus buah delima juga dipercaya dapat menurunkan risiko tumbuhnya kanker prostat. Kenapa? Karena buah delima memiliki antioksidan yang tidak hanya dapat melawan radikal bebas, tapi juga dipercaya dapat memperbaiki dan mencegah adanya kerusakan DNA yang dapat menyebabkan munculnya kanker. Jika diminum secara rutin, disertai diet seimbang dengan makanan lain, jus buah delima ini dipercaya dapat meningkatkan jumlah sel kanker yang mati dan menekan pertumbuhan sel kanker.
Mengurangi kolesterol jahat
Tidak hanya dipercaya dapat menurunkan risiko pada kanker prostat, kandungan antioksidan di dalam jus buah delima ternyata juga dapat menjaga kadar kolesterol dalam tubuh. Karena jus buah delima memiliki efek anti-aterogenik atau menghentikan penumpukan plak di dinding pembuluh darah. Tidak hanya itu, rutin mengonsumsinya juga dapat membantu Anda dalam mengurangi plak tersebut.
Mengurangi risiko osteoporosis
Menurut studi yang dilakukan pada tikus, buah delima memberikan manfaat lebih dalam mencegah osteoporosis dan memperkuat tulang. Meski struktur biologis tikus dan manusia mirip, manfaat buah delima ini belum bisa dipastikan melalui uji laboratorium apakah memiliki hasil yang sama pada manusia.
Bagaimana, sudah jatuh cinta dengan manfaat buah delima? Meski masih memerlukan penelitian lebih lanjut, tentu tidak ada salahnya untuk mengonsumsi makanan sehat untuk pola makan yang seimbang. Masukkan buah delima ke dalam menu buah harianmu, dan rasakan manfaat yang diberikannya.