Pengemis juga manusia (Beggars are also human)

in #writing7 years ago

images (4).jpeg
source

Dalam hidup di dunia ini hal yang paling diutamakan manusia adalah bagaimana cara menyambung kehidupan. Dalam menyambung kehidupan, berbagai macam cara dilakukan manusia. Salah satunya adalah bekerja, bekerja merupakan hal yang paling penting dilakukan. Karena dengan bekerja manusia akan mendapatkan upah dan upah tersebut akan dijadikan manusia untuk membeli berbagai kebutuhan. seperti membeli makanan, minuman, dan bahan bahan lainnya.


Namun tidak semua orang mendapatkan pekerjaan yang nyaman seperti kerja kantoran, dokter, pengusaha dan lainnya.  Tetapi ada pula yang bekerja sebagai kuli bangunan, pemulung bahkan ada yang bekerja sebagai pengemis.  


Seperti yang kita ketahui pengemis di Indonesia semakin tahun semakin meningkat bukan menurun. Hal ini disebabkan pengangguran di negeri ini terlalu banyak sehingga banyak yang memutuskan untuk bekerja sebagai pengemis atau pemulung. 


images (3).jpeg
source

Namun yang menjadi permasalahan adalah kenapa pengemis atau pemulung dianggap remeh? apakah karna kerjaan mereka kotor ? atau karna mereka terlalu malas? Banyak sekali pertanyaan yang ada di dalam benak saya. Belakangan ini ketika saya perhatikan pengemis ataupun pemulung lewat di depan kita, sebagian orang merasa risih bahkan ada yang menghina mereka dengan perkataan yang sangat kasar.


Perlu kita perhatikan pemulung itu juga manusia, pengemis juga manusia tidak ada bedanya dengan kita. Coba sesekali kita berpikir, kalau seandainya posisi mereka kita gantikan bagaimana perasaan kita setelah mendengar kata kata yang kasar dari orang lain. Pasti kita akan cuma bisa diam, mau marah tapi gak berani. Itu lah yang seharusnya kita pikirkan sebelum melontarkan kata kata kasar. 

Perlu saya ingatkan kembali harta yang kita punya di dunia ini hanyalah bersipat sementara, pasti akan kembali kepada yang punya yaitu yang "Maha Kuasa". Kalau kita merasa lebih baik dari orang lain, maka orang lain pun akan merasa seperti itu dan begitulah seterusnya. sarankan kalau memang kita tidak bisa membantu orang yang lemah lebih baik kita diam tanpa harus menghina mereka dengan kata kata yang kasar. 


Nb : "Manusia yang baik adalah manusia yang menghargai orang lain".


images (5).jpeg
source

In life in this world the most human thing is how to connect life. In the life-span, the various ways humans do. One is working, working is the most important thing done. Because by working people will get wages and wages will be made human to buy various needs. such as buying food, drink, and other ingredients.  But not everyone gets comfortable jobs such as office work, doctors, employers and others. But some are working as construction laborers, scavengers and some even work as beggars.  As we know beggars in Indonesia increasingly increasing year not decreased. This is due to unemployment in this country too much so many who decide to work as beggars or scavengers.  But the problem is why beggars or scavengers are underestimated? are they dirty? or because they are too lazy? There are so many questions in my mind. Lately when I noticed beggars or scavengers passing in front of us, some people feel uncomfortable even some who insult them with very rude words.  We need to note the scavenger is also human, beggars also humans are no different from us. Try occasionally we think, if only if we replace their position how we feel after hearing the rude words from others. Surely we will just be silent, angry but not brave. That's what we should think about before we say harsh words. I need to remind you again the treasure that we have in this world is only temporary fold, will definitely return to who has the "Almighty". If we feel better than others, then other people will feel like that and so on. suggest that if we can not help weak people we should be quiet without having to insult them with a rude word.  

images (2).jpeg
source

Nb: "A good man is a man who respects others".