SAHABAT Steemian, ini hari kedua di bulan Syawwal, kita sudah boleh menyambung kembali ibadah puasa enam hari ke depan.
Puasa ini hukumnya sunnah, tetapi sesiapa yang melaksanakannya maka pahala berlimpah menanti kita ke depan.
Ibadah puasa syawal, masyarakat lazim menyebutnya "Puasa Enam" dilaksanakan enam hari di bulan syawwal.
Ini hadits yang sudah terkenal sebagai pijakan dalil pelaksanaan puasa enam di bulan syawwal.
“Barangsiapa yang berpuasa Ramadhan kemudian berpuasa enam hari di bulan Syawal, maka dia berpuasa seperti setahun penuh.” (HR. Muslim).
Sebagian saudara kita ada yang terbiasa langsung puasa di hari kedua. Di Banda Aceh, malah ada Komunitas puasa enam dan mereka akan lebaran kali ke dua Di enam hari berikutnya. Sebagian dari mereka buka puasa bersama di hari ke enam.
Tentu, bagi sebagian orang termasuk berat, jika langsung puasa pada hari kedua. Banyak alasan, biasanya masih banyak tamu berkunjung dan Masih harus berkunjung ke sanak famili dan handai tolan.
Ya, tentu tidak enak di hari Silaturrahmi Kita berpuasa. Sementara pemilik rumah yang menjamu Kita malah berpuasa. Nah, ujian ada di moment ini. Salah-salah kita malah Riya, pamer ibadah.
Menurut saya, momentum lebaran kali ini kita bisa memulai hari Senin lusa. Sabtu dan Ahad kita habiskan masa silaturahmi. Hari Senin sudah dapat memulakan ibadah puasa enam, agar Kita berolah pahala Seperti puasa setahun penuh.
Caranya, tentu beragam. Mulai Senin non stop hingga enam hari atau dapat berpuasa Senin dan Kamis hingga genap hitungan puasa enam Kita. Tapi soal teknis, berpulang kepada kebiasaan seseorang.
Karena ibadah puasa enam adalah sunnah, maka semua berpulang kepada masing-masing. Melaksanakannya dapat pahala tidak pun tak berdosa. Tapi, sayang jika kita menyia-nyiakan kesempatan ini.
Steemian yang mau ambil puasa enam, bisa bermufakat untuk memulai dan kita Akan 'lebaran kedua' nanti bersama-sama. Bagaimana?
meraup hikmah sepanjang waktu
Artikelnya bagus dan sudah kami upvote dan resteem ke 7418 follower.. (Sekelumit kontribusi kami sebagai witness di komunitas Steemit berbahasa Indonesia.)
Taqabballaahu minna wa minkum. Maaf lahir batin ya, buat Kang Arif sekeluarga. Semoga kita bisa bertemu Ramadan berikutnya.
Terima kasih tips puasa enam di saat riuhnya acara silaturahmi dengan keluarga.
Amiin