Pilih teman atau kewajiban ? Friend or obligation ( IND-ENG )

INDONESIA

Kewajiban merupakan suatu hal krusial yang harus dilakukan oleh masing-masing pribadi. Kewajiban itu pun merupakan suatu keharusan yang mewajibkan kita untuk mengerjakannya. Begitu juga halnya dengan teman, teman merupakan orang yang sudah kita kenal dan kita menjalin hubungan dengannya.

**Teman** memang hanyalah sebuah kata tapi makna dan peran teman sangat lah penting bagi kehidupan sehari-hari. Ada beberapa hal yang tidak bisa kita lakukan sendirian dan kita membutuhkan partner.

Terkadang teman juga sangat berguna bagi kita pada saat-saat genting misalnya ketika kita membutuhkan bantuan nya untuk meminjam uang untuk membayar sidang. Inilah gunanya teman.

Disisi lain, teman dan kewajiban bisa menjadi problematika tersendiri. Suatu saat pasti dihadapkan oleh kedua kata ini. Banyak sekali kejadian-kejadian dimana kita harus memilih antara teman dan kewajiban. Sebagai contoh umum misalnya ketika didalam Medan perang mereka sedang menjalankan misi penyelamatan sandera. Mereka membagi grup menjadi 2 bagian. Ketika mereka berhasil menyelamatkan sandera tersebut tiba-tiba ada 1 orang prajurit yang terperangkap didalam kawasan musuh pada saat mengalihkan perhatian mereka. Disitulah kita akan menghadapi situasi dimana kita harus memilih keberhasilan misi atau menyelamatkan temannya. Kebanyakan orang berkata keberhasilan misi adalah yang utama, perintah atasan itu mutlak , tapi sebagian orang memiliki pendapat berbeda dengan yang lain untuk berinisiatif menyelamatkan temannya.

Saya pribadi juga memiliki pengalaman yang sama seperti cerita di atas walaupun konteksnya berbeda. Suatu hari saya mendaftar kerja di instansi pemerintahan di Banda Aceh. Tak disangka saya lulus dan di panggil ke Banda Aceh untuk wawancara. Disisi lain, teman saya membutuhkan bantuan saya untuk mengurus adiknya yang sedang mengalami kecelakaan pada saat itu. Sebenarnya aku berat untuk menolong nya karena ini kesempatanku untuk bisa mendapatkan pekerjaan, tapi aku merasa iba dan sedih. Aku putuskan untuk menolongnya. Rasa penyesalan pun akhirnya nya hilang dengan sendirinya seiring berjalannya waktu dan aku pun merasa senang bisa membantu di saat-saat genting seperti ini.

Kesimpulan

Setiap orang mempunyai prinsip masing-masing. Bagiku, teman dan orang yang terdekat lah yang paling penting daripada kewajiban-kewajiban dunia. Allah akan memberikan kita jalan lain yang terbaik jika kita menolong sesama. Tak peduli mau berapapun pengorbanan yang aku lakukan untuk orang-orang terdekat ku. Memang benar orang yang meninggalkan kewajiban adalah sampah tapi orang yang meninggalkan teman lebih buruk daripada sampah

SALAM STEEMIT INDONESIA

ENGLISH

Obligation is a crucial thing that must be done by each person. Obligation is also a requirement which obliges us to do it. So is the case with friends, friends are people we already know and we establish relationships with him.

Friend is just a word but the meaning and role of friends is very important for everyday life. There are some things we can not do alone and we need a partner.

Sometimes a friend is also very useful to us at crucial times for example when we need his help to borrow money to pay for trial. This is what friends are for.

On the other hand, friends and obligations can be problematic. One moment must be confronted by these two words. There are so many instances where we have to choose between friends and duties.

For example commonly for example when in battlefield they are running a hostage rescue mission. They divide the group into 2 parts. When they managed to rescue the hostage suddenly there was 1 soldier trapped inside the enemy area while distracting them. That is where we will face a situation where we must choose the success of the mission or rescue his friend. Most people say the mission's success is primary, the boss's orders are absolute, but some people have a different opinion from others to initiate to save his friend.

I personally also have the same experience as the story above although the context is different.
One day I enrolled in a government agency in Banda Aceh. I unexpectedly graduated and called to Banda Aceh for an interview. On the other hand, my friend needed my help to take care of her sister who was having an accident at that time. Actually I'm difficult to help her because it's my chance to get a job, but I feel pity and sad. I decided to help him. The sense of regret was finally lost by itself over time and I was happy to be able to help in this critical moment.

Conclusion

Everyone has their own principles. To me, the closest friends and people are the most important of the world's obligations. God will give us another best way if we help others. No matter how much I sacrifice for the people closest to me. It is true that people who abandon obligations are rubbish but people who leave friends are worse than rubbish

Thank you 😊