Benar, Kak. Ini sama seperti waktu saya kuliah dulu di kelas Writing. Dosen saya sudah tua, beliau tidak segan menyuruh kami mengulang-ngulang setiap kali kami salah dalam mengembangkan ide pokok dari sebuah paragraf. Hanya sebuah paragraf. Jalaninnya kadang bikin kesal, tapi hasilnya sangat memuaskan.
You are viewing a single comment's thread from: