Menurut hasil riset banyak pakar dalam bidang psikologi, semakin banyak kosa kata yang dimiliki oleh seseorang, maka tingkat intelegensia alias IQ seseorang juga semakin tinggi. Namun, tentunya bukan hanya sekedar tahu atau ingat saja, tetapi juga benar paham dan mengerti sehingga tahu persis kapan, di mana, dan bagaimana menggunakan setiap kosa kata tersebut. Di dalam menulis dan membaca, menguasai banyak kosa kata akan sangat membantu, sehingga bisa mampu menulis sesuai dengan kepribadian dan jati diri sendiri dan membaca tanpa kebingungan mencari arti dan makna kata yang sesungguhnya. Sebab kata yang ditulis bisa memiliki makna kontekstual, tekstual, tersurat maupun tersirat. Jika tidak benar paham, maka akan kerepotan sendiri, apalagi bahasa yang asing dari bahasa yang kita gunakan sehari-hari. Google translate tidak bisa seratus persen benar menerjemahkan kata.
Saya beruntung pernah memiliki seorang guru bahasa yang sangat mahir menggunakan delapan (8) bahasa asing, belum termasuk bahasa Indonesia dan bahasa daerah. Beruntung lagi keluarga dan lingkungan tempat saya sekolah sedari kecil juga sudah terbiasa menggunakan beragam bahasa, bahasa Indonesia, bahasa asing, dan bahasa daerah, sehingga sejak kecil telinga dan lidah saya sudah terlatih mendengar dan berbicara dalam berbagai bahasa. Sehingga tidak terlalu sulit bagi saya kemudian untuk berlatih mengerti dan paham beragam bahasa. Terutama lagi, karena saya senang menulis dan membaca, sehingga saya memang merasa sangat perlu mempelajarinya.
Lantas bukan berarti saya tidak harus kerja keras untuk belajar bahasa. Meskipun saya senang sekali bermain, tetapi yang namanya waktu untuk belajar tetap tidak akan pernah saya lewatkan. Main itu harus serius, belajar wajib serius, semua harus bisa fokus sesuai dengan porsi dan waktunya masing-masing sehingga tidak ada waktu yang terbuang percuma.
Guru bahasa saya, Pak Gufron nama beliau, mengajarkan bahwa salah satu cara cepat untuk memperbanyak kosa kata adalah dengan memiliki sebuah kamus pribadi. Membuat kamus harus dilakukan setiap hari, dan saya sudah memulainya sejak kelas 3 SMP ketika masih baru belajar bahasa dengan beliau. Caranya mudah, yaitu dengan memiliki sebuah buku tebal untuk setiap bahasa yang ingin kita pelajari. Tiap halamannya dibagi menjadi tiga kolom. Kolom pertama adalah untuk kosa kata yang ingin kita ketahui cara baca dan paham artinya, lalu kolom kedua adalah untuk tahu bagaimana cara membaca atau mengucapkannya, dan kolom ketiga adalah untuk artinya. Setiap hari minimum ada 10 kata yang dicari dan dituliskan, lalu gunakan kamus untuk mencari tahu bagaimana cara membacanya dan tuliskan, begitu juga dengan artinya. Setelah itu, hafalkan semuanya. Mulai dari kata tersebut, cara membaca atau mengucapkannya, dan artinya. Jika terus dilakukan secara tekun dan serius, maka di dalam waktu 1 bulan sudah menambah perbendaharaan kosa kata sebanyak 300 kata, yang tentunya sangat berguna sekali. Jangan lupa untuk terus mengulang dari awal hingga benar-benar hafal.
Nah, kalau sudah punya cukup perbendaharaan kata, sekarang tinggal kemudian mencoba untuk meresapinya. Teknik yang saya gunakan bukan dengan membaca dan bicara terlebih dahulu tetapi adalah mendengar. Indera pendengaran ini adalah yang paling sering ktia abaikan, kita lebih suka bicara daripada mendengar, kok! Maunya hanya mendengar apa yang kita mau dengarkan saja, sementara untuk bisa merangsang pikiran kita dapat lebih meresapi segala sesuatu, termasuk kata, adalah dengan cara mendengar. Lagipula, dibutuhkan adaptasi pendengaran untuk dapat menyesuaikan diri dengan bahasa asing. Kita bisa saja fasih berbahasa asing dalam berucap, tetapi begitu mendengar orang asing bicara, kita belepotan sendiri. Apalagi mendengarkan berita dan percakapan orang yang berbahasa asing, ini menjadi sebuah kelemahan yang sering membuat masalah terutama bagi yang mau melanjutkan sekolah ke luar negeri. Beda dengan latihan di kursus, karena pada kenyataan banyak sekali faktor yang mempengaruhi kita dalam mendengar.
Sebaiknya kita sudah punya minimal 3000 perbendaharan kata terlebih dahulu untuk bisa paling tidak lebih mudah beradaptasi pendengaran. Latihlah pendengaran dengan sering mendengarkan berita atau percakapan yang panjang di dalam film, atau juga radio asing. Jangan dilihat ya! Mata ditutup saja atau dengarkan dari tempat di mana kita tidak bisa melihat orang yang sedang bicara tersebut. Memang awalnya pasti tidak mudah, tetapi cara ini sangat efektif untuk bisa cepat menangkap dan menambah perbendaharaan kata, juga membantu untuk bisa lebih paham dan mengerti cara penggunaan dan pengucapannya. Apalagi artinya, jadi bisa membantu membuat kita bisa juga memaknai setiap kata dengan lebih baik, agar tidak kemudian menjadi salah duga akibat salah persepsi dan asumsi. Jika ada kata yang belum dimengerti, dengarkan baik-baik dan tulis di dalam kamus pribadi tadi, cari cara pengucapannya dan artinya dari kamus, dan hafalkan.
Ayo dilatih! Semangat! Tidak ada yang instant dalam mempelajari sesuatu, kalau mau instant, ya makan mie instant saja. Malas belajar akan sangat merugikan diri sendiri, tidak mau sabar dan tekun apalagi. Kita bisa menjadi orang yang paling sering kecewa, deh! Hanya orang yang sabar dan tekunlah yang bisa terus melangkah, walau perlahan tapi tetap lebih pasti! Kan, enak banget kalau besok-besok bisa menulis pakai bahasa asing tanpa repot pakai google translate! Nggak juga kena tipu sama google translate yang sering banget salah menerjemahkan.
Semoga berguna dan bermanfaat!
Bandung, 1 Maret 2018
Salam hangat selalu,
Mariska Lubis
Ala bisa karena biasa kak @mariska.lubis
Semakin banyak kosa kata baru yang kita gunakan,
Semakin mahir pula dalam kita menerjemahkan bahasa asing.
iya dong,,,
Terimakasih atas konten yang selalu membuat semangat dalam menulis
Harus terus semangat!!!
waaaaaahhh sagat membantu. karena ngga ada yang instan ya kan kak? btw terimakasi, Kak :)
selamat belajar! ;)
siapppppppp, ditunggu tulisan berikutnya. yeyyyy
sangat bermanfaat
silahkan dicoba...
akan saya coba
Nice post Bu @mariska.lubis
amin.
Pelajaran yang sangat berarti bagi saya, ini memberikan pencerahan utuk saya dapat balajar. Terimakasih Kak. @mariska.lubis. Horas
Selamat mencoba dan berlatih ya!
Bunda memang seorang yang inspiratif deh. Miss you bunda. :)
Dirimu sangat membuatku rindu!
Mksh informasinya kak @mariska.lubis trnyata saya harus bnyk belajar lgi y 😄 tulisan saya yg msh asal 😁
saya juga masih terus belajar, rasanya rugi kalau nggak belajar!
Betul 👍belajar tdk pny batasan umur 😁
Kamu sangat beruntung bisa berada di lingkungan yang bisa membuat mu tumbuh berkembang dengan sangat baik. Banyak juga yang kurang beruntung, seperti saya yang beranjak dewasa di lingkungan yang kurang pendidikan. Maka bersyukurlah kamu ☺
Beruntung tidaknya itu relatif, semua punya keberuntungannya masing-masing. Yang terpenting adalah bagaimana membagikan keberuntungan itu agar juga berguna bermanfaat bagi banyak orang, bukan disimpan sendiri saja.
iya benar , tapi peluang juga sangat berpengaruh. Tidak semua usaha itu berakhir dengan nilai yang baik. Banyak juga yang harus berusaha berkali Kali
Benar ka ga ada yg instan dlm hidup kl ga belajar dari awal,,iy yg instan ya mie instan😀
hahaha jangan mabok mie instant ya!
Hehehe udh mabok ka,tiap hr ngemie wae.
😀😀
sipp kak metode yang bagus tu kak @mariska.lubis
selamat mencoba dan berlatih!
Mungkin ini salah satu dari beberapa alasan lainnya bunda kenapa saya jarang menggunakan bahasa asing dalam setiap postingan, tapi disini sudah ada senior yang mau ngajari kami anak komunitas.
Ya pakai bahasa Indonesia saja bila memang belum menguasai bahasa asing...
iya bunda, lagian malu nanti kalau salah pas terjemahin bahasa inggris.
Iya saya ngajarin sadiya pelan2 jg seperti itu kk...anak kecil aja udh speak English skrg ya...
Hahaha ya... anak saya juga belajar bahasa asing, tetapi tetap wajib belajar bahasa Indonesia dan mendahulukan bahasa Indonesia...
Kemampuan mendengar memang cukup penting, tapi sering terabaikan. Salah satu sebabnya menurut sebuah sumber (lupa nama penulisnya), karena kita jarang membuat pelatihan mendengar, tapi lebih sering membuat pelatihan bicara😁
Iya, makanya kita maunya bicara aja, tapi kalau disuruh mendengarkan, kabur! Hahaha... Berani untuk mendengarkan sendiri apa yang kita bicarakan pun tak berani...
Mie instan saja pakek di rebus dulu ya teh? apa lagi belajar bahasa. postingan teh @mariska.lubis sangat membantu saya yg lemah dalam bahasa asing khususnya b.inggris yg sering di bohongi oleh google translite, saya rasa orang asing ketawa kali membaca postingan saya, tapi apa boleh buat..? Sekarang saya ingin menerapkan tips2 yg teh mariska tulis ini, dengan menyediakan 1 kamus kecil dan mencoba mendengar b.asing dr media2.
Terima kasih banyak teh mariska, semoga dengan terus membagi, ilmu teh mariska terus bertambah dan semakin jaya, amin..
Dan terima kasih juga atas dukungan mu selama ini.
Lebih baik pakai bahasa Indonesia saja dalam menulis, kalaupun mau pakai google translate maka pastikan sudah menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar, serta memiliki seseorang yang membantu untuk memeriksanya dan memperbaikinya kembali...
Iya kak @mariska.lubis Segalanya dicapai karena proses. Tidak instan, semoga saja kita menjaga diri, agar tidak terjebak dalam pikiran pragmatis.
Salam
amin... repot kalau sudah pragmatis, bisa terus primordial...
Benar ka kita harus mempelajari lebih jauh lagi.
yuk belajar! ;)
makasih triknya kak, semoga bermanfaat
selamat mencoba ya!
Salah satu teknik pembelajaran klasik yang sekarang sepertinya sudah hilang. Teknologi di satu sisi membantu kita, di satu sisi juga melemahkan kita.
Ya, cara klasik ini memang harus punya niat yang kuat, ketekunan, dan kesabaran dalam menggunakannya, tetapi hasilnya jauh lebih memuaskan.
Benar, Kak. Ini sama seperti waktu saya kuliah dulu di kelas Writing. Dosen saya sudah tua, beliau tidak segan menyuruh kami mengulang-ngulang setiap kali kami salah dalam mengembangkan ide pokok dari sebuah paragraf. Hanya sebuah paragraf. Jalaninnya kadang bikin kesal, tapi hasilnya sangat memuaskan.
Wah... benar sekali mbak. Meski kita mahir berbicara, ternyta sangat sulit ketika mendengar ucpn dlm bhasa asing. Saya mersakan sendiri, saat tes kualifikasi bhs asing, listeningnya selalu anjlok. Bagian lain, anjlok juga sih sebenarnya... :) anyway, I enjoy your post... thanks for sharing...
Listening dan writing yang biasanya anjlok banget buat orang Indonesia... itu dua yang harus lebih ditingkatkan memang...
Dari sejak kuliah S1 dulu, sy sudah menikmati tulisan2 di blognya mbak. Sampe ada kata2 mbak, saya tempel di lemari dah masih ada sampe sekarang. Hehehe. Salam rindu dari muridmu yg jauh ini...
Extremly right... :-D
Terima kasih ya... semangat terus!
Trik yang sangat bagus mbak @mariska.lubis untuk memperkaya our english vocabulary. Steemit memang mendorong kita untuk lebih mampu dalam berbahasa inggris.
https://steemit.com/indonesia/@pakcamat/steemit-has-opened-up-opportunities-for-everyone-to-master-english-6bf1d13d608df
keren... memang kita sebaiknya belajar banyak bahasa...
tampaknya metode ini perlu dicoba, bagus mbak @mariska.lubis. Selama ini saya menambah perbendaharaan kata baru khususnya bahasa Inggris dengan menonton film2 hollywood dengan sub Englis, jika ada ucapan mereka yang saya tak ketahui, langsung saya buka kamus online, apa maksudnya... belajar sambil nonton. tapi metode yang mbak tawarkan juga tak kalah menarik untuk dicoba...
bagus juga dengan belajar seperti itu, tetapi kalau tercatat dan rapih serta teratur maka akan lebih cepat hasilnya.
tampaknya metode ini perlu dicoba, bagus mbak @mariska.lubis. Selama ini saya menambah perbendaharaan kata baru khususnya bahasa Inggris dengan menonton film2 hollywood dengan sub Englis, jika ada ucapan mereka yang saya tak ketahui, langsung saya buka kamus online, apa maksudnya... belajar sambil nonton. tapi metode yang mbak tawarkan juga tak kalah menarik untuk dicoba...
Sangat bermanfaat
Terima kasih.
sungguh sebuah trik yang luar biasa. saya sendiri pernah mempraktekkkan ini dulu, sangat gampang memang dengan pola seperti ini. tapi kemudian lambat laun saya tak mengerjakan lagi. heheheheh
Salam kenal dari @stephend
Ya lama-lama juga tak terpakai karena sudah mahir hehehe...
Wah terima kasih Teh @mariska.lubis tambahan sarannya. Berawal dari komentar langsung bisa dibuat postingannya.
Hehehe
Biar bisa bermanfaat buat lebih banyak orang hehehe...
Betul sekali, saya setuju dengan yg mbak @mariska.lubis jelaskan diatas, metode yang mbak sampaikan meresap dalam pikiran saya, saya percaya satu hal, jika kita percaya dengan kemampuan dan potensi yg ada dalam diri, saya yakin kita pasti berhasil, intinya kita mau berusaha dan tentunya bersabar, begitu kira-kira 😊
ya! selamat mencoba ya!
Oke mbak
Siappp 😃
Bermamfaat koq kak. Akan ku coba sarannya.
Selamat mencoba!
Keterbatasan bahasa akan sejalan dengan keterbatasan pengetahuan lainnya. Semangat mempelajari bahasa asing 😊
setuju banget! bukan hanya bahasa asing tetapi bahasa Indonesia yang baik dan benar dan bahasa beragam daerah juga akan membuka wawasan.
@mariska.lubis Terimakasih mbak saya akan mencobanya , kayaknya berhasil .
Yakin berhasil hehehe...
Iya mbak. Tapi keberuntungan belum berpihak kepada saya mbak, masih minim. I am sad
Harus banget di terapin nih. Biar bisa jago kaya ka mariska hehe
@gethachan yang juara...
Hehe kaka juga juara yg keren hehe
Teteh memang penulis hebat,
Kalau hebat sudah tak menulis lagi hahaha...
Waaahhh menarik sekali mbak @mariska.lubis. atau mana lebih mudah misalnya dengan mempraktekkan langsung kata2 yang sudah terhafal seperti untuk keperluan ketika berada di dapur berrti benda2 yg ada di sekitar dapur yang harus dihafalkan dlm kosa asing, begitu juga ketika berada di rumah sakit, di pantai dll. Terimakasih sangat bermanfaat mbak @mariska.lubis
Silahkan dicoba ya, yang mana saja yang lebih kamu butuhkan, itu dulu yang diingat...
Memang bereeh mbak...
Salam manis...
salam semanis-manisnya... wkwkwk...
Mantap kak @mariska.lubis tulisannya penuh informasi. Semoga tulisan Kaka bisa membuat kami terus semakin baik dalam menulis dan bersosial media steemit. Salam
amin... kita sama-sama belajar yah!
Siap kak...kapan main2 ke Aceh kak @mariska.lubis
Ini kok kayak ngena banget ya Mbak @mariska.lubis?
"Kita lebih suka bicara daripada mendengar, kok!" 😂😂
Nah loh! Masih punya telinga kan? Hahaha...
Hahaha.. Masih mbak.. Masih 😂😂
Pengen banget bisa bahasa inggris :)
Ayo dicoba metode ini, gampang banget! Yang penting rajin, tekun, dan sabar saja...
Terima kasih, teh @mariska.lubis. Jadi semangat belajar bahasa lagi.
Salam hangat
Harus terus semangat dong!
Ini merupakan postingan yang bisa membantu saya dan memberikan pencerahan untuk saya agar bisa terus balajar.
semoga berguna dan bermanfaat...
Sangat bermanfaat untuk saya yang baru satu bulan memulai belajar bahasa Inggris. Salam mbak Mariska, saya pendatang baru di Steemit ini..
Silahkan dicoba ya triknya...
Hahaahhaa. Mantap kak @mariska.lubis cara Trik Memperbanyak dan Menguasai Kosa Kata Bahasa Asing Dengan Cepat saya suka postingan ini
Silahkan dicoba ya...
Terimakasih ilmunya. Semoga apa yang @mariska.lubis sampaikan dalam postingan ini bermanfaat bagi saya dan teman-teman steemian Indonesia. Salam KSI Jaya sepanjang masa.
amin... semangat! Bersama kita bisa!
Terima kasih banyak atas informasinya mbak @mariska.lubis.
Semoga berguna dan bermanfaat!
Ia mbak @mariska.lubis
postingan yang sangat bermanfaat bagi permulaan steemit dan saya sangat senang dengan adanya postingan ini.untuk itu seandainya ada waktu luang mampir lah ke akun kecil saya ini
terus semangat yah... sabar, semua juga dimulai dari kecil...
Oke thank...suatu respon yang sangat luar biasa.
Sukses selalu @mariska.lubis
Sangat setuju mbak @mariska.lubis, tapi buat yang masih sangat awam dengan dunia "per-bahasa-an", pastinya sangat terbantu oleh Google translate, dimana mereka bisa menyampaikan apa yang ada dalam benaknya kepada orang lain yang berbeda bahasa.. Namun untuk selanjutnya tidak patut juga mereka membiarkan dirinya jatuh dalam kebiasaan mudah.. Postingan yang mendidik mbak @mariska.lubis
Ya gpp pakai google translate tapi jangan terus ketergantungan... ;)
Terima kasih @mariska.lubis catatan penting ini.
Semoga berguna dan bermanfaat bang!
Terimakasih bunda atas ilmunya.
Semoga berguna dan bermanfaat ya abu...
Supel sekali kak.
Main itu harus serius, belajar wajib serius.
Kalau sudah main jangan main-main
Lage lam Pelem-pelem (seperti di film-film)
Hehehhhe....
Salam dari Aceh Tamiang
rugilah kalau nggak serius main... hahahah
Ini buka semoga berguna Mbakkuu @mariska.lubis, ini sangat berguna sekali. kenapa tidak dari kemarin nulisnya ?
Terima kasih Mbak @mariska.lubis
Salam hangat
Karena belum ditulis hahaha... selamat mencoba ya!