Malam datang memeluk para hamba
Dicengkeramnya segala logika
Dikecupnya Doa dan segala
Tanya....
Sombong menghempas alam pikiran
Merasa benar namun tak ter benar
Bangga menelan segala khutbah
Merasa suci namun tak ter suci
Iblis kecewa, benar dan suci diakuinya sendiri
Pengikutnya semakin kecewa, aku diam
tak bergeming
kitab-kitab lama terbuka bercahaya
teka-teki dunia dan seisinya, tentang :
bagaimana, mengapa
mengapa, bagaimana
Malam menjawab segala tanya
Lihatlah, ia bercerita:
Ibrahim, seorang vandalis sejati. Ia tentang ayahnya, hancurkan berhala-berhala.... kusuka gayanya
Yusuf, seorang lelaki tampan dan dingin, berapa ribu wanita terpesona?
kusuka Ia
Yunus, pelempar anak panah yang kurang mahir, lihatlah ia kalah... untuk sementara. Kusuka nakalnya.
Musa, pemberontak sejati. Pelawan Sang Maut. Ku kagum padanya.
Isa, penebar kasih yang teraniaya, sedikit kata dan ia terangkat, namun tak mati
Baginda Muhammad, Sang Yatim, Sang Miskin, Jenderal Perang namun begitu mempesona dunia bahkan diluar itu
Ia begitu berkharisma
Kau lihat....
Kau renungi...
Kau resapi....
Siapa mereka?
Para Pilihan-Nya
suci diantara yang suci
Bumi terus berputar dengan mistisnya
Kita tetap bernafas dengan kehendak-Nya
Aku sombong
Aku bangga
Maha Agung Sang Pencipta
dengan segala teka-tekinya
Semoga, semoga takdir membawaku pada-Nya seperti kisah Nabi yang begitu dibenci namun terkasih di hadapan-Nya
Selamat datang kehancuran untuk musuh-musuh kami....
Dimana, benar ataupun salah, kami tetaplah juaranya....
Lihat dan saksikan !!!