Ada anekdot dalam diri manusia, dari satu sisi pandangan antroposentis manusia merupaka pusat dari segala sesuatu, dimana apapun yang ada di dunia, termasuk alam adalah untuk umat manusia. Padahal dalam kenyataannya manusia adalah bagian dari sub bagian dari relasi yang lebih besar. Ketidak sadaran dengan hal ini mengubah sikap manusia menjadi makhluk yang kasar,rakus, dan tidak berperikemanusiaan. Alam dibabat, digali, di eksploitasi habis-habisan dan mereka suatu saat akan menuai hasil dari apa yang dia lakukan. Yah tunggu saja pemberontakan alam, yang nantinya akan berimbas sendiri dengan umat manusia.
Nice pos bang.
Lanjutkan karya, dah ku vote, follow dan komen.
Salut buat pemahaman bang @haridarmawan, terimakasih sudah berkunjung. Akan segera mampir juga bang.
Abang berlebihan nih,
Udah lama pengen singgah ke gayo tapi blm sempat-sempat. Pengenlah cicip kopi terbaik di Dunia .
Ditunggu kehadirannya kawan, dan akan dihidangkan secangkir kopi hangat buat @haridarmawan.